TAMBANGPOST.COM – Juru Bicara (Jubir) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat (Sumbar) Ilham Wahab mengatakan tim pencarian masih terus berupaya mengevakuasi korban yang tertimbun longsor di bekas tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok.
“Saat ini tim di lapangan terkendala untuk mengevakuasi para korban, namun tetap diusahakan semaksimal mungkin,” kata Jubir BPBD Provinsi Sumbar Ilham Wahab di Padang, Jumat 27 September 2024.
Ilham mengatakan untuk menuju lokasi kejadian hanya bisa diakses dengan berjalan kaki, yang diperkirakan memakan waktu sekitar empat jam lebih.
Hal tersebut dikarenakan kondisi medan yang sulit untuk dilalui kendaraan roda dua.
Baca Juga:
Bagaimana Membaca Harga Saham yang Jatuh dan Terjungkal dalam Beberapa Hari Ini?
Pemeritah Diminta Segera Cabut IUP PT Halmahera International Resources dan PT Trinusa Resources
“Informasinya tim harus berjalan kaki sekitar empat jam dan memasuki hutan untuk bisa mencapai lokasi kejadian,” kata dia.
Sementara itu Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Padang Abdul Malik menyebutkan telah menurunkan 11 personel untuk membantu mengevakuasi para korban dari lokasi longsor.
“Kami menurunkan 11 orang personel untuk membantu mengevakuasi korban yang masih belum ditemukan,” ujar dia.
Senada dengan itu, Kepala BPBD Kabupaten Solok Irwan Effendi mengatakan sebanyak 15 orang meninggal dunia akibat tertimbun longsor di lokasi bekas tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok pada Kamis (26/9) sore.
Baca Juga:
Dibayangi Besarnya Risiko Keuangan dan Lingkungan, Wacana Danantara Mendanai Proyek Batu Bara
“Dari proses evakuasi dan penyelamatan secara manual hingga pukul 13.40 WIB telah ditemukan 15 korban meninggal dunia,” katanya.
Ia mengatakan dari 15 korban meninggal dunia tersebut, sebanyak empat korban telah berhasil dievakuasi ke lokasi sementara, kemudian sisanya hingga kini masih berada di lokasi kejadian.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Minergi.com dan Infotelko.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Haiindonesia.com dan Helloseleb.com
Baca Juga:
Longsor di Lokasì Tambang Emas Ilegal Gunung Botak, Sedikitnya 7 Orang Tewas Tertimbun Longsoran
PT Timah Tbk Buyback Semua MTN I 2022 Sebesar Rp391,25 Miliar untuk Kurangi Beban Bunga
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.